PUBLIC RELATION
A. public Relation dan management crisismanagement krisis ( krisis ) yaitu masa gawat/ saat genting dmana situasi tersebut dapat merupakan titik baik atau sebaliknya.
B. Sumber Krisis
- bencana seperti kebakaran,gempa bumi.dll
- kondisi darurat yang datang secara tiba-tiba yang akan mengancam sebuah perusahan. seperti : sabotase produk,issu produk.
- penanaman Bom yang dapat menimbulkan kepanikan
- rumor/issu yang jelek tentang perusahaan.
- adanya letupan seperti boikot dari berbagai aktifis.
- kecelakaan industri
- masalah lingkungan
- masalah perburu
- masalah produk
- masalah dengan investor
- peraturan pemerintah
- terorisme
- Kongkrit. contoh : Demo
- alostrak. contoh : peraturan pemerintah, peran media
- Intensitas masalah meningkat
- di bawah sorotan public
- di bawah tekanan pemerintah dan pers
- operasioanal normal perusahaan menjadi terganggu
- nama baik perusahaan dan citra produk terancam.
- Pencegahan
- persiapan dengan membentuk tim krisis
1. perusahaan membentuk tim krisis yang terdiri dari pemimpin dan PR
2. tim ini harus mendapatkan informasi tentang krisis dengan jelas dan akurat.
- penanggulangan
1. mengidentifikasi krisis dengan cara mencari penyebab
2. mengisolasi krisis
3. mengendalikan krisis
dalam kondisis kesembuhan saat dimana perusahaan mengintrosepksi mengapa krisis itu sampai terjadi, tetapi bagi perusahaan yang tidak dapat menanggulangi krisis kondisi kesembuhan tidak ada.
G. hal-hal yang tidak boleh dilakukan oleh PR dalam mengatasi krisis
- seorang PR tidak boleh mengatakan "no coment " terhadap pers
- jangan pernah memperbesar-besarkan masalah
- jangan pernah mengatakan " of the record "
- jangan menyimpang dari kebijakan perusahaan
- fact finding ( fakta ) : melakukan pencarian fakta
- membentuk pusat informasi
- memilih juru bicara yang kompeten
- PR harus membelitkan kekurangan yang cukup jelas dan benar kepada pers supaya pers tidak mencari informasi lain.
- membuat dokumen kejadian
- memperbarui data-data dari waktu ke waktu
- memerintahkan kepada operator untuk jangan ada yang memberikan informasi sebelum.
- the editorial policy
- frequncy of publication
- copy date ( tenggang waktu, batas memberikan nerita )
- printing proses ( percetakan di media masa mempunyai tehnik )
- circulation area
- readership profile
- distribution method
- By sevicing the media
- By establishing a reputation for reliability
- By suplying good copy
- by confiration in providing material
- by providing verification facilities
K. Bentuk kegiatan PR dan Pers
- conference pers
- press briefing
- press tour
- press realease
- special event
- press relation ( menjalin hubungan dengan pers )
- gavermen relation ( hubungan dengan pemerintah )
- opinion leader relation
- trade relation ( hubungan berdagang )
- fact finding ( fakta ) : melakukan pencarian fakta
- membentuk pusat informasi
- memilih juru bicara yang kompeten
- PR harus membelitkan kekurangan yang cukup jelas dan benar kepada pers supaya pers tidak mencari informasi lain.
- membuat dokumen kejadian
- memperbarui data-data dari waktu ke waktu
- memerintahkan kepada operator untuk jangan ada yang memberikan informasi sebelum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar